Cararesep.com – Pelajari Ciri-Ciri Masa Subur Untuk Suami Istri Baru. Bagi pasangan suami istri yang sedang berusaha untuk hamil, penting untuk merencanakan kehamilan, merencanakan kehamilan dapat dilakukan dengan menghitung masa subur.
Merencanakan kehamilan sangat penting karena menandakan bahwa pasangan sudah siap untuk memiliki anak.
Saat merencanakan kehamilan, pasangan suami istri juga harus memahami hal-hal yang akan terjadi dan melakukan persiapan untuk perubahan tersebut, seperti perubahan tubuh calon ibu. Ini tidak boleh diremehkan karena merupakan langkah penting untuk mencegah komplikasi selama kehamilan.
Sebaliknya, tidak melakukan perencanaan kehamilan dengan baik bisa berdampak buruk bagi ibu dan bayi, karena penting untuk merencanakan kehamilan. Untuk merencanakan kehamilan, Anda bisa memulainya dengan mengetahui cara menghitung masa subur, yuk simak di bawah ini!
Pertama-tama mari kita pahami apa itu masa subur
Sebelum mengetahui cara menghitung masa subur, mari kita pahami dulu apa itu masa subur?
Banyak yang menyamakan masa subur dengan masa ovulasi, tetapi masa subur dan ovulasi adalah dua proses yang berbeda. Apa itu ovulasi? Ovulasi adalah proses melepaskan sel telur dari rahim untuk dibawa ke tuba falopi sebagai persiapan pembuahan, sedangkan masa subur adalah proses pematangan sel telur yang akan dibawa ke tuba falopi saat ovulasi.
Kapan masa subur seorang wanita terjadi
Sekarang mari kita bicara tentang kapan masa subur seorang wanita terjadi. Masa subur wanita sebelum menstruasi akan terjadi 12-16 hari sebelum menstruasi berikutnya, jadi ketika menghitung masa subur wanita setelah menstruasi, rata-rata akan dialami pada hari ke 10 hingga 17 setelah hari pertama menstruasi terakhir.
Cara Menghitung Masa Subur
- Berikut cara menghitung masa subur wanita:
- Cari tahu siklus menstruasi terpendek Anda dan kurangi dengan 18. Jadi, jika misalnya 27 hari dan minus 18 hari akan mendapatkan 9 hari yang merupakan hari pertama masa subur Anda.
- Untuk mengetahui hari terakhir masa subur, perlu untuk mengetahui siklus menstruasi terpanjang dan menguranginya dengan 11. Jika 30 hari, maka dikurangi dengan 11 akan mendapatkan 19 yang akan menjadi hari terakhir masa subur Anda.
- Jika Anda masih bingung, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mengetahui masa subur seorang wanita. Yuk simak cara mengetahui masa subur di bawah ini!
Karakteristik Berada Di Masa Subur
Selain mengetahui masa subur dengan menghitung masa subur, juga dapat mengetahui masa subur dengan mengetahui karakteristiknya. Berikut ciri-ciri berada dalam masa subur.
- Mengetahui Siklus Menstruasi
Salah satu cara untuk mengetahui masa subur adalah dengan mengetahui siklus menstruasi. Ikuti cara menghitung masa subur dengan rumus di atas. Namun, perlu diingat bahwa siklus menstruasi setiap orang berbeda sehingga penting untuk diperhatikan. Untuk memiliki data yang valid, lakukan pengumpulan data minimal 6 siklus menstruasi.
Bagi yang memiliki siklus menstruasi tidak lancar, bisa dengan mencatat jumlah hari per siklus menstruasi minimal 6 bulan. Hitung hari pertama menstruasi hari ini hingga hari pertama siklus berikutnya dan jika Anda sudah mengetahui jumlah hari Anda dapat menghitung menggunakan rumus masa subur di atas.
Memantau perubahan yang terjadi pada lendir serviks
Mengetahui masa subur juga bisa dengan melihat ciri-ciri masa subur, salah satunya adalah perubahan konsistensi lendir serviks. Karakteristik lendir serviks adalah warna dan konsistensi yang menyerupai putih telur mentah dan elastisitas yang berubah sesuai dengan kadar hormon.
Memeriksa perubahan lendir serviks dapat dilakukan dengan mengambilnya di antara ibu jari dan jari telunjuk, kemudian pasang kedua jari dan pisahkan sampai lendir membentuk benang di antara kedua jari. Jika benang tidak putus maka ada kemungkinan berada dalam masa subur. Harap dicatat bahwa keakuratan metode ini hanya sekitar 60% hingga 70%.
Mengukur Suhu Tubuh Basal
Perubahan hormon progesteron saat ovulasi dapat mengubah suhu tubuh yang normalnya antara 35,5 hingga 36 derajat Celcius, namun saat ovulasi suhu tubuh akan naik 37 hingga 38 derajat Celcius sebelum suhu tubuh kembali turun.
Cara menghitung masa subur bisa dengan mengetahui suhu tubuh. Cara mengetahui suhu tubuh basal dapat dilakukan dengan memasukkan termometer ke dalam rektum, mulut vagina atau ke dalam mulut selama lima hingga enam menit. Saat mengukur, pastikan tidak demam, di ruangan dingin atau di dekat sumber suhu hangat seperti di dekat lampu panas.
Pemeriksaan menggunakan Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi atau USG adalah alat untuk mengetahui perkembangan sel telur, sehingga dengan melakukan pemeriksaan USG Anda dapat mengetahui kapan sel telur akan mulai terbentuk hingga sel telur matang dan akan dilepaskan. Memeriksa menggunakan ultrasound cocok untuk wanita yang memiliki siklus menstruasi tidak teratur.
Kalkulator Masa Subur
Selain 4 cara di atas, mengetahui masa subur juga bisa dilakukan dengan menghitung menggunakan kalkulator masa subur lho! Yup, coba di bawah ini.
Ada banyak manfaat menghitung masa subur. Berdasarkan Dr. Sowqignyo Siswosuharjo dalam buku Cara Mudah merencanakan jenis kelamin anak mengatakan manfaat menghitung masa subur adalah sebagai berikut.
- Ketahui kapan ovulasi terjadi
- Dapat memprediksi masa subur maksimal
- Mengetahui waktu yang ideal untuk melakukan hubungan seksual agar bisa hamil
- Dapat membantu mengidentifikasi beberapa masalah infertilitas