Cararesep.com – Istilah-istilah Asuransi Yang Harus Di Pahami, asuransi adalah salah satu kebutuhan penting jika anda ingin memiliki keuangan pribadi yang stabil dan sehat. Selain dana darurat yang memadai, kepemilikan proteksi merupakan hal yang sebaiknya tidak di tunda-tunda.
Dengan memiliki Asuransi, keuangan pribadi bisa terjaga dari risiko-risiko kerugian yang mungkin terjadi ketika berhadapan dengan sebuah kondisi yang membutuhkan biaya yang besar. Contohnya, ketika anda terjatuh sakit dan membutuhkan biaya medis atau ketika tulang punggu keluarga meninggal dunia akibat kecelakaan sehingga pemasukan keluarga terhenti.
Baca Juga:
- Ide Bisnis Rumahan Yang Lagi Tren
- Cara Mempelajari Untuk Mendapatkan Edukasi Forex yang Tepat
- Ulasan Sistem Perdagangan Forex Terbaik
Kondisi pandemi membuat kebutuhan berasuransi menjadi semakin relevan. Risiko terkena penyakit menular dan risiko kematian yang mengancam, membuat asuransi menjadi salah satu ikhtiar yang penting untuk menjaga kesehatan badan dan finansila juga ketenangan pikiran selain social distancing.
So, jika anda saat ini sedang menimbang untuk membeli asuransi, sebaiknya mengenali dulu istilah-istilah penting dalam Asuransi. Memahami istilah-istilah dalam asuransi akan membantu menemukan produk asuransi yang paling tepat sesuai dengan kebutuhan.
Istilah-istilah Asuransi Yang Harus Di Pahami
1. Polis Asuransi
Polis asuransi merupakan istilah untuk menyebut kontrak perjanjian kerjasama secara tertulis antara perusahaan penyedia asuransi (Penanggung Asuransi) dengan nasabah pemegang polis. Semua kontak asuransi, apakah itu asuransi jiwa? Asuransi kesehatan hingga asuransi kerugian di sebut dengan polis asuransi.
2. Premi Asuransi
Untuk mendapatkan perlindungan asuransi, pemegang polis wajib membayar sejumlah premi kepada penanggung asuransi. Premi Asuransi di definisikan sebagai sejumlah pembayran yang di tetapkan sebagai biaya penglihan risiko dari pemegang polis kepada penyedia asuransi.
Besaran premi di tentukan oleh penyedia asuransi dan disepakati oleh pemegang polis. Besar kecil premi akan di tentukan oleh banyak faktor. Antara lain, cskupsn perlindungan yang di berikan oleh penyedia asuransi, usia tergantung asuransi, gaya hidup atau rekam media tergantung, jenis kelamin, hingga sektor pekerjaan si tertanggung.
3. Tertanggung asuransi
Istilah tertanggung dalam sebuah polis asuransi menunjukan pada orang atau pihak yang memperoleh jaminan penggantian kerugian dari penyedia asuransi ketika terjadi risiko yang di maksud dalam polis. Dalam polis asuransi jiwa, tertanggung merupakan kepala keluarga atau anggota keluarga yang memiliki nilai ekonomi.
Dalam asuransi kesehatan, tertanggung bisa siapa saja seperti karywan, anak istri, orang tua, dan yang lain. Dengan demikian, ketika terjadi risiko yang di lindungi dalam polis, si tertanggung mendapatkan penggantian kerugian. Misalnya, ketika kepala keluarga yang menjadi tertanggung dalam polis asuransi jiwa meninggal dunia, maka uang pertanggungan asuransi jiwa akan di berikan oleh penyedia asuransi kepada penerima manfaat yang telah di tunjuk dalam polis.